Ada kisah yang masih menggenang di tepi jalan,
selepas hujan menggenapi musim yang gemetaran
Aku pun menjadi gelisah selembar daun
yang jatuh dan
membuyarkan bayangan langit di atas air
Kau selalu terhenti pada tengah cerita
sebelum tuntas kusimak seluruhnya,
Aku harus selalu resah dan bertanya
pada wangi tanah basah yang ditinggalkan gerimis
Ada kisah yang masih memantul di ranting-ranting kuyup
saat angin dingin berhembus tipis
aku pun menjadi gigil batang-batang cemara yang
beku dibalut kabut
Kisahmu belum usai dan selesai saat kau
tiba-tiba menjelma diam dalam rahasia
Maka aku pun harus selalu bimbang pada mendung
yang masih mengabu di atas kepalaku
Kau tak berniat menyelesaikannya
menjadi bianglala
Meskipun hujan dan badai telah selesai kutanam
di rimbun pepohonan
(Bandung, 2012)
1 komentar:
Nice post, mbak :)
Keren..
Pengen deh bisa nulis seperti ini ^^
Salam kenal dari Medan, mbak ^^
Posting Komentar